Kepala SMP YPPGI Timika, Papua. Martinus Muyapa, S. Hut, M.Pd. (FOTO/Eki) |
Kepada suaraindependen, Martinus Muyapa, mengatakan, untuk tahun ajaran 2014/2015 kami
sudah mulai aktivitas belajar mengajar dari sejak tanggal, 6 Januari 2014 lalu.
Kemudian. Lanjutnya, Siswa/I yang telah terdaftar di tahun ini sekitar 178, dari kelas tujuh, sampai dengan kelas sembilan, “Ujarnya
Via-Handphone.
“Dari 178 Siswa/I yang
terdaftar 99% adalah anak suku Amungme,
Mee, Nduga, Moni, Dani dan Damal, bahkan
suku lainnya yang orang tuanya mengngabdi di Timika. "Pungkasnya
Manurut, Martinus, mereka
setiap hari mengikuti proses belajar dengan baik, sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Selain itu, di sekolah kami ada sepuluh Pendidik atau Guru yang masih punya semangat untuk mengajar
kepada Siswa/I.
Pihak sekolah juga
setiap sore memberikan kegiatan les tambahan, untuk siswa/i yang belum lancar
Bahasa inggris, Matematika dan Bahasa Indonesia. Khususnya bagi kelas delapan
dan sembilan. Dalam hal ini sekitar 64 siswa/I yang mengikuti, “Tuturnya.
“Karena semangat
anak-anak Siswa/I, membuat kami Guru-guru juga ingin terus mengajar
mereka.”Ujarnya
Selain itu, Kegiatan
eksterakulikuler biasa digelar, sepertinya Teknologi informasi dan komputer
(TIK) dan seni budaya. Ibadah rutin
setiap hari senin dan sabtu, serta bimbingan rohani setiap hari jumat, guna
meningkatkan Iman Ketaqwan Kepada Tuha Yang Maha Esa. Serta melaksanakan
kegiatan bola volley, paduan suara
bahkan kegiatan lingkungan hidup.
Kegiatan yang ada di SMP
YPPGI sangat disiplin. Sehingga setiap tahun kelulusan 100% kecuali
jatuh karena verivikasi ijaza SD. Namun Para orang tua Siswa/I juga sangat apresiasi
terhadap Sekolah kami.
Untuk kedepan, kami
akan terus membenahi SMP YPPGI Timika, dengan bekerja keras Guru-guru yang ada serta atas dukungan Pemerintah Daerah Kabupaten Mimika, guna membangun Sumber Daya Manusia yang handal dan profesional di Timika, umumnya
di tanah Papua. (SI)
Ekii Gobai
Ekii Gobai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar