Selasa, 21 Januari 2014

MUSIK: PERPADUAN AUDIO-VISUAL DAN JIWA

Mex Edowai. (FOTO/Dok)
Oleh : Maksimus Edowai*)


Musik bertumbuh dari dalam jiwa. Orang berjiwa musik membunyikan musik pada saat yang tepat. Orang berjiwa musik memiliki kecerdasan dalam melakukan perpaduan antara 'audio' dan 'visual'. Perpaduan tersebut dapat dilakukan berdasarkan kemampuan kretivitas dan imajinasi seseorang. Proses pembelajaran perpaduan (audio-visual) membutuhkan waktu yang lama karena memiliki tingkat ketelitian yang tinggi. Harus benar-benar teliti karena akan berpengaruh terhadap banyak jiwa yang menikmati hasil perpaduan. Pekerjaan bukan ringan alias berat karena perpaduan dua bagian, yaitu sesuatu yang tampak dan tak tampak.

Kesalahan perpaduan akan mengalami resiko yang sangat besar karena hal ini berma
ian yang tinggi. Harus benar-benar teliti karena akan berpengaruh terhadap banyak jiwa yang menikmati hasil perpaduan. Pekerjaan bukan ringan alias berat karena perpaduan dua bagian, yaitu sesuatu yang tampak dan tak tampak. Kesalahan perpaduan akan mengalami resiko yang sangat besar karena hal ini bermain di tingkat jiwa. 

Contohnya pada pembuatan film, editor harus teliti dalam mengoreksi hasil kerja karena hal ini akan mempengaruhi beribu-ribu jiwa. Suasana yang dirasakan jangan sampai rusak oleh karena kesalah-synkron pada audio ataupun visual. Misalnya lagi mengalami suasana sedih musiknya malah musik gembira. Kejadian seperti ini jiwa kita akan mengalami kebingungan, mau sedih atau mau gembira? Bahaya! Namun harus benar-benar teliti dalam sinkronisasinya. 

Misalnya, suasana lagi takut musiknya harus disesuaikan dengan rasa takutnya, suasana gembira harus musik gembira, suasana sedih harus sesuai suasana sedih, kemudian dalam suasana doa musiknya harus sesuai suasana doa, dll. Contoh-contoh musiknya bisa dengar saja ketika teman-teman lagi nonton film atau sinetron.


Ya, teman-teman sebenarnya masih banyak lagi contoh-contoh lain perpaduan audio-visual selain dalam pembuatan film. Silahkan cari sendiri-sendiri contoh yang lain dan coba saja untuk latihan.

Tugas teman-teman dan saya untuk Belajar perpaduan audio-visual.

TRIMS

Musik bertumbuh dari dalam jiwa. Orang berjiwa musik membunyikan musik pada saat yang tepat. Orang berjiwa musik memiliki kecerdasan dalam melakukan perpaduan antara 'audio' dan 'visual'. Perpaduan tersebut dapat dilakukan berdasarkan kemampuan kretivitas dan imajinasi seseorang.

Namun, proses pembelajaran perpaduan (audio-visual) membutuhkan waktu yang lama karena memiliki tingkat ketelit

Tidak ada komentar: