Komisi Nasional Hak Asasi Manusia menilai negara sudah gagal mendamaikan Papua. Sebab, masih maraknya kasus pelanggaran hak asasi manusia di pulau cenderawasih itu.
"Seluruh komisioner sudah
berbicara, dan Komnas HAM melihat Papua sebagai daerah rawan pelanggaran
HAM," kata komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai, di kantornya, Jakarta,
Senin, 28 April 2014.
Saban hari, kata Natalius,
kerap terjadi kasus kekerasan di Papua. Pelanggaran pun sering melibatkan
aparat keamanan. "Kami sudah melihat berbagai kekerasan pelanggaran
HAM," ujarnya.
Lantaran banyaknya pelanggaran
hak asasi manusia, Komnas HAM membentuk tim audit HAM Papua. "Tim ini
mengaudit aspek pelanggaran hak-hak sipil, ekonomi, sosial, dan budaya,"
tutur Natalius.
Tak hanya itu, Natalius
menjelaskan, tim ini juga melihat apakah pendekatan militer di Papua cukup baik
atau buruk. "Maka, kami melakukan audit menyeluruh di Papua. Kami ingin
masyarakat Papua hidup aman," ucapnya.
Senin, 28 April 2014, pejuang
HAM dari Papua melaporkan tiga kasus besar pelanggaran HAM ke Komnas HAM. Dua
di antaranya adalah kasus penembakan, sisanya kasus penyiksaan.
Sumber: Tempo.co, 29 April
2014
Ket foto: Natalius Pigai
Ket foto: Natalius Pigai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar